proses pembentukan bumi

URAIAN MATERI

1. Teori terjadinya bumi
    Permulaan terjadinya bumi merupakan sebagian dari gumpalan gas dari matahari. Gumpalan gas besar tersebut selalu dalam keadaan berputar. Dikarenakan sesuatu hal terlepaslah sebagian gumpalan itu, walaupun seolah-olah dicampakkan sangat jauh tetapi gumpalan itu masih tetap berputar terus menerus mengelilingi gumpalan besar  (matahari) tersebut. Gumpalan-gumpalan yang terpisah dan masih tetap berputar   tersebut setelah mengalami proses pendinginan akan menjadi padat. Itulah yang  disebut  planet-planet, termasuk bumi.
2. Skema lahirnya bumi menurut Ritmann
    a. Bumi mulai terbentuk ketika butir-butir debu dalam cakram awan di sekitar matahari    saling melekat
    b. Sisa-sisa dari awan asli berjatuhan. Bersamaan dengan pemanasan  menyebabkan   melelehnya bumi.
    c.  Akibat pelelehan ini, bahan-bahan yang mampat terutama besi tenggelam ke pusat   planet dan menjadi intinya.
    d.  Akibat aliran cepat dari partikel-partikel bermuatan dari matahari menyapu bersih  sisa-sisa awan asli dari tata surya sehingga benturannya ke bumi berkurang.
    e.  Awanpun mendingin, uap airnya mengembun dan hujan deras membanjiri  bumi.
    f.  Limpahan air dari badai itu menyatu di tempat yang rendah sehingga terjadi awan.
    g. Kira-kira 2,5 milyar tahun yang lalu , sebuah bumi yang biru telah muncul.
3. Terbentuknya benua di bumi menurut Wegner
    a. Benua sekarang ini dahulu merupakan satu benua yang disebut benua Pangea.Pangea  terpecah menjadi dua akibat pergeseran lempeng. Titik tolak teori Wegner :
 b. Adanya persamaan yang mencolok antara garis kontur pantai timur benua Benua       Amerika 
 c. Utara dan Selatan dengan garis kontur pantai barat Eropa dan Afrika. Kedua garis     yang sama tersebut, dahulu adalah daratan yang berimpitan
     d.Daerah Grendland sekarang  bergerak menjauhi daratan Eropa, sedangkan Kepulauan Madagaskar menjauhi Afrika selatan.
4. Empat era dalam sejarah bumi, yaitu :
    a. Era Pra-Kambium .Era ini berawal 4,5 milyar tahun yang lalu, merupakan awal    pembentukan  kerak bumi, pembentukan atmosfer dan pembentukan hidrosfer.   Kehidupan pada era ini mulai berkembang dari organisme bersel tunggal menjadi   organisme bersel banyak.
    b.  Era Paleozoikum,  di mulai sejak 570 juta tahun yang lalu dan berlangsung selama  345 juta tahun. Dan era ini dapat diartikan sebagai masa tua sejarah bumi.
    c.   Era Mesozoikum, era ini merupakan masa pertengahan sejarah geologi dan  berlangsung selama 160 juta tahun. Masa ini ditandai dengan hadirnya binatang  reptil yang merajai permukaan bumi.
    d.  Era Kenozoikum, disebut juga masa Neozoikum yang diartikan masa baru dalam   sejarah geologi bumi dan berlangsung 65 juta tahun silam hingga sekarang.




Struktur perlapisan bumi :
        Tebal kulit bumi tidak merata. Kulit bumi di bagian benua/daratan lebih awal  daripada di bawah samudera. Bumi tersusun atas beberapa lapisan :   Barisfer, yaitu lapisan inti bumi merupakan bahan padat yang terusun dari lapisan        nife. Jari-jari kurang lebih 3470 km dan batas  luarnya ada kurang lebih 2900 km di    bawah permukaan laut.   Lapisan pengantara, yaitu lapisan yang terdapat di atas l apisan nife setebal 1700  km, dengan jenis rata-rata 5 gr/cm3. Lapisan pengantara disebut juga asthenosfer,   merupakan bahan cair bersuhu tinggi dan berpijar. Lithosfer, yaitu lapisan yang terbentuk di atas lapisan penghantar, dengan ketebalan   1200 km.berat jenisnya rata-rata 2,8 tr/cm3. Lithosfer atau kulit bumi terdiri atas dua   bagian, yaitu :  Lapisan sial, yaitu lapisan kulit bumi yang tersusun atas logan    silisium dan alumunium, pada lapisan ini umumnya terdapat    batuan sedimen, granit, anesit, jenis batuan metomorf dan batuan lain yang ada di daratan benua. Lapisan Sial disebut juga lapisan kerak yang bersifat padat dan kaku.
 Lapisan Sima,  yaitu lapisan kulit bumi yang disusun oleh logam-logam sisilium dan magnesium. Lapisan ini memiliki bj yang lebih besar daripada lapisan sial   karena mengandung besi dan magnesium ferromagnesium dan batuan basalt. Lapisan sima merupakan lapisan bersifat elastis dan mempunyai ketebalan rata-rata  66 km.

   
         Gambar karakteristik lapisan bumi


0 Response to "proses pembentukan bumi"

Posting Komentar