Kompetensi dasar 1.3
Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan
budaya politik
Tujuan:
1.
Menjelaskan
pengertian sosialisasi poltik (secara umum dan menurut para ahli)
2.
Menjelaskan
pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik
3.
Menjelaskan
proses sosialisasi polititk
4.
Menjelaskan
pengertian, tujuan, dan fungsi partai politik
5.
Menjelaskan
peranan partai politik dalam sosialisasi budaya politik
Jawaban
1.
Secara umum, Sosialisasi politik adalah proses
individu-individu dapat memperoleh pengetahuan, nilai, dan sikap terhadap
sistem politik melalui perkenalan dan penentuan tanggapan terhadap gejala
politik.
Menurut
para ahli
1) David F. Aberle
Sosialisasi
politik adalah pola-pola mengenai aksi social, atau aspek-aspek tingkah laku,
yang menanamkan pada individu-individu keterampilan (termasuk ilmu
pengetahuan), motif-motif dan sikap yang perlu untuk menampilkan
peranan-peranan yang sekarang atau yang tengah diantisipasikan (dan yang terus
keberlanutan) sepanjang kehidupan manusia normal, sejauh peranan-peranan baru
masih harus terus dipelajari
2) Irvin L. Child
Sosialisasi
politik adalah segenap proses dengan nama individu, yang dilahirkan dengan
banyak sekali jajaran potensi tingkah laku, dituntut untuk mengembangkan
tingkah laku aktualnya yang dibatasi dalam satu jajaran yang kebiasaannya dan
bisa diterima olehnya sesuai dengan standar-standar dari kelompoknya.
2.
Berikut ini beberapa aspek penting dari
sosialisasi politik :
a. Sosialisasi politik merupakan proses
belajar dari pengalaman.
b. Sosialisasi politik berlangsung sepanjang
kehidupan
c. Sosialisasi politik memberikan hasil
belajar yang berupa informasi, pengetahuan, sikap, motif, nilai-nilai yang
tidak hanya berkaitan dengan individu tetapi juga dengan kelompok
d. Sosialisasi politik merupakan prakondisi
bagi aktivitas social politik.
3. Dalam Proses Sosialisasi Politik, metode yang digunakan :
a.
Pendidikan Politik
Pendidikan politik
merupakan suatu proses dialogik diantara pemberi dan penerima pesan. Melalui
proses ini para anggota masyarakat mengenal dan mempelajari nilai-nilai,
norma-norma, dan simbol-simbol politik negaranya dari berbagai pihak dalam
sistem politik seperti sekolah, pemerintah, dan partai politik.
b.
Indoktrinasi Politik
Proses sepihak
ketika penguasa memobilisasi dan memanupulasi Warga masyarakat untuk menerima
nilai, norma, dan simbol yang Dianggap pihak yang berkuasa, melalui berbagai
forum pengarahan Yang penuh paksaan psikologis, dan latihan penuh disiplin.
Partai Politik dalam sistem politik totaliter melaksanakan fungsi Indoktrinasi politik
4.
Penjelasan:
a. Pengertian partai politik
Menurut UU No.2 Tahun 2008 tentang partai politik, Partai Politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan
dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar
kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan
politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Secara umum Parpol adalah suatu organisasi yang disusun secara rapi dan
stabil yang dibentuk oleh sekelompok orang secara sukarela dan mempunyai
kesamaan kehendak, cita-cita, dan persamaan ideologi tertentu dan berusaha
untuk mencari dan mempertahankan kekuasaan melalui pemilihan umum untuk
mewujudkan alternatif kebijakan atau program-program yang telah mereka susun.
b. Tujuan partai politik
Untuk mencari dan mempertahankan kekuasaan guna melaksanakan /mewujudkan
program-program yang telah mereka susun sesuai dengan ideologi tertentu.
c. Fungsi partai politik
1) Sebagai sarana komunikasi politik
2) Sebagai sarana sosialisasi politik
Dalam melaksanakan fungsi sosialisasi politik,
partai politik berperan mentransmisikan budaya politik dalam rangka pembentukan
sikap dan orientasi anggota masyarakat sebagai warga Negara (pendidikan
politik)
3) Sebagai sarana rekrutmen politik
4) Sebagai saran pengatur konflik
5. Dalam melaksanakan fungsi sosialisasi politik, partai politik
berperan mentransmisikan budaya politik dalam rangka pembentukan sikap dan
orientasi anggota masyarakat sebagai warga Negara (pendidikan politik)
0 Response to "Mendeskripsikan pentingnya sosialisasi pengembangan budaya politik"
Posting Komentar